My Allergy Story

Monday, September 6, 2021

 

Selasa pagi di penghujung bulan Agustus, saya bangun tidur dengan gelisah. Sekujur tubuh saya terasa gatal, dan ketika saya periksa, kulit saya telah berubah menjadi kemerahan. Ada beberapa bagian yang berupa bentol, tetapi kebanyakan lebih serupa pulau-pulau besar berwarna merah. Gatal sekali.

Melihat saya yang bolak-balik garuk-garuk kulit dan terlihat panik, suami bertanya, "Dirimu kenapa?"

Saya cuma bisa menggeleng. I don't have a clue at all, karena saya tak pernah mengalami kejadian seperti ini sebelumnya.

ruam-kulit
ruam kulit via klikdokter

 

Lalu...

Tau ngga sih, apa yang ada di pikiran ketika gatal-gatal kayak gini? Iyes, alergi. Maka, dua jenis minuman inilah yang sekonyong-konyong melintas di kepala;

1. Bear brand

Wkwkwk, entahlah, walau udah tau bahwa bear brand sebagai penyembuh segala penyakit itu cuma mitos, tapi merek susu itu tetap nempel di otak. Kuat banget branding-nya, yaa.. 😄

2. Air kelapa muda

Ini juga, karena memang beberapa kali biidznillah khasiatnya langsung terasa. Misalnya, yang tadinya demam, kemudian setelah minum air kelapa, panasnya berangsur turun. 

Nah, dari dua minuman di atas, yang saya beli adalah air kelapa dalam kemasan. Saya garis bawahi ya, dalam kemasan. 🙈 Pengennya sih beli air kelapa beneran, tapi karena masih pagi, jadi belum ada penjual degan yang buka.

Minum air kelapa kemasan, ngefek ngga? Engga. Gatalnya masih terasa, ruam merahnya juga tidak berkurang.

Dugaan...

Saya masih menduga-duga penyebab munculnya gatal-gatal ini. Dugaan saya adalah:

1. Ada binatang di kasur

Ini dugaan paling lemah sih, karena jika memang ada binatang kecil di kasur, mengapa di antara kami bertiga (saya tidur dengan suami dan si bungsu), hanya saya seorang yang mengalami gatal-gatal? Namun, meski dugaan ini lemah, saya tetap bersih-bersih kamar. Sedot-sedot kasur dan bantal, juga mengganti sprei.

2. Alergi dingin

Pagi itu memang terasa dingin. Tapi jika ini memang alergi dingin, kenapa kemarin-kemarin saya baik-baik saja? Padahal suhu di hari-hari sebelumnya juga dingin, bahkan lebih dingin dari hari itu.

Walau ragu bahwa gatal-gatal ini disebabkan oleh alergi terhadap suhu dingin, saya tetap manut sama suami yang mengajak saya berjemur. Tapi, saat berjemur, saya malah makin tersiksa sebab rasa gatalnya malah jadi terasa berkali lipat, huhuhu... Karena ngga tahan, saya pun langsung masuk ke dalam rumah.

3. Alergi makanan

Pertama kali melihat kulit saya dipenuhi bentol-bentol besar, suami langsung menginterogasi, makanan apa yang saya makan kemarin. Saya sudah berusaha mengingat-ingat, tapi seingat saya tidak ada yang aneh. Bener deh. Saya memang punya alergi terhadap makanan laut, seperti udang, cumi-cumi, dll, tapi sudah lama sekali saya tidak mengonsumsi seafood

Baca: Alergi Udang


Karena capek menduga-duga, akhirnya suami ke apotek. Kenapa kok ngga langsung ke dokter? Sejujurnya, saya paling males ke dokter, gaes... Suami sudah ngajakin, tapi saya selalu menolak. Nah, dari apotek, suami membawa satu obat alergi dan satu bedak. Selain mengoleskan bedak, saya juga minum obat yang dibeli oleh suami itu. Tapiii, habis minum obat, dada saya malah sakit. Nafas saya juga sesak.

Jujur, saya takut sekali. Saya khawatir ini covid karena hasil dari browsing sana-sini, katanya munculnya ruam merah pada kulit juga merupakan salah satu gejala covid. Namun, Alhamdulillah, suami dan anak-anak selalu menguatkan, dan meyakinkan saya bahwa saya kuat dan sebentar lagi sembuh.

Selagi saya istirahat di kamar, suami memesan air kelapa murni dari aplikasi pemesanan makanan. Begitu pesanannya datang, saya langsung disuruh minum air kelapa itu. Setelah minum air kelapa itu, dada saya tak lagi sakit, dan nafas berangsur lega. Hmm, mungkin saya ngga cocok dengan obat dari apotek itu, yaa...

Penyebab Alergi dan Cara Tepat Mengatasinya

Akhirnya ke Dokter

Karena gatal-gatal tak kunjung hilang, dan saya pun malah jadi demam, Rabu malam saya memutuskan ke dokter. *Hish, kenapa ngga dari kemarin ya?

Itulah, kadang-kadang kita ini sok pinter alias keminter kalo kata orang Jawa. Sukanya menduga-duga, dan efeknya malah jadi ngga karuan. Browsing di internet juga informasinya kadang ngga jelas dan bikin makin parno. Paling bener memang langsung tanya sama ahlinya. 

Jadi pelajaran ya, teman-teman, kalau sakit langsung ke dokter aja biar bisa mendapat penanganan yang tepat.

Nah, Rabu malam tanggal 1 September itu, saya periksa ke dokter keluarga. Setelah memeriksa kondisi saya, dokter menjelaskan bahwa alergi yang saya alami ini kemungkinan besar berasal dari makanan. Ini bisa dilihat dari lokasi ruam yang merata di sekujur tubuh, bukan di satu bagian saja. Artinya, alergen ini berada atau telah bercampur dengan darah, dan telah mengalir ke seluruh tubuh. Makanya, hampir bisa dipastikan kalau makanan yang saya konsumsilah yang telah mengakibatkan kekacauan alergi ini.

Lebih lanjut, dokter mengatakan bahwa makanan itu dulunya mungkin tidak menyebabkan alergi di tubuh saya, karena selama ini tubuh saya masih bisa mentolerir. Jika sekarang terjadi alergi, berarti tubuh saya sudah tidak mampu mentolerirnya lagi.

Mendengar penjelasan beliau, saya langsung mengingat-ingat lagi apa yang saya makan di hari Senin, 30 Agustus. Ada dua makanan yang saya jadikan "tersangka", karena makanan itu saya beli di pinggir jalan.

1. Rujak buah

Yang saya curigai adalah sambalnya. Mungkin gula merah yang dipakai bukanlah gula asli. Saya pernah membaca postingannya Mbak Siti Maryamah di facebook, tentang gula merah yang dibuat tanpa nira sama sekali, dan bahkan ada campuran obatnya juga. Atau, kalau bukan karena gula merahnya, mungkin karena cabenya. Memang saat makan rujak itu, tenggorokan langsung terasa sakit.

2. Ayam goreng tepung

Hari Senin itu, Amay tiba-tiba request ayam goreng tepung aka ayam kentucky KW. Ya sudah, saya pun menyuruh tantenya untuk beli ayam goreng tepung di dekat rumah. Kenapa ngga bikin sendiri? Hari Senin adalah hari yang riweuh, ciiin.. Jadi saya mau masak yang praktis aja.

Yakin penyebab alerginya adalah ayam goreng tepung?

Awalnya, saya tidak menganggap si ayam tepung ini sebagai penyebab alergi. Tapi, secara kebetulan di hari Jumat tanggal 3 September, Aga ingin makan ayam tepung seperti hari Senin lalu. Saya icip-icip juga, dan hasilnya, kulit saya kembali merah dan gatal. Jadi sepertinya memang ini penyebabnya, yaa... 

Pokoknya mulai sekarang harus hati-hati kalau mau jajan deh. Kita ngga pernah tau kebersihan makanan yang kita beli. Untuk ayam ini, kita ngga tau juga kualitas tepung dan minyak yang digunakan, dan apakah ayam yang digunakan adalah ayam segar atau tidak. Memang, meski repot, tapi masak sendiri insya Allah lebih sehat, aman, dan hemat juga. 

Baca: Bingung Mau Masak Apa? Nih, Bu, Daftar Menu untuk Seminggu

Kini, kondisi saya sudah lebih baik. Ruam merah dan gatalnya sudah hilang. Alhamdulillah. Doakan supaya sehat terus, yaa... Semoga yang membaca tulisan ini juga senantiasa diberi kesehatan dan kebahagiaan. Aamiin aamiin Yaa Robbal 'Aalamiin...
 



Read More

Touch Your Heart

Sunday, August 29, 2021

 

Alhamdulillah, akhirnya saya punya waktu luang untuk nonton drakor lagi. Hehe... Emang ya, nonton drama Korea tuh semacam me time yang bisa bikin pikiran jadi lebih fresh. Beberapa bulan ini saya ngga sempat nonton satu judul pun karena memang ngga punya waktu. *sok sibuk banget dah. Nah, karena pekerjaan sudah lebih longgar, ritme belajar anak-anak pun sudah mulai tertata, saya pun berani nonton lagi.

Judul yang saya pilih adalah Touch Your Heart. Kenapa? Karena saya lagi suka sama Lee Dong-wook. Hahaha... Awalnya, saya nonton Tale of the Nine-Tailed, eh lha kok ada yang ganteng. Wkwkwk... Memang sih, di Tale of the Nine-Tailed ada Kim Bum yang ganteng juga, tapi entah kenapa lama-lama b aja lihatnya. Beda sama si Lee Dong-wook yang makin dilihat kok makin ganteng. Astaghfirullah... 

Memang soal ganteng ngga ganteng tu kembali ke selera ya, Bund... Jangan pada marah gitu ah...

Omong-omong, saya tipikal orang yang kalau lagi suka sama sesuatu, bakal fokus terus di situ sampai bosen. Karena sedang terpesona dengan Lee Dong-wook, akhirnya saya cari lagi lah drama yang diperankan olehnya. Ketemu deh sama Goblin. Setelah nonton Goblin (telat banget yak?), saya jadi paham kenapa judul ini termasuk salah satu yang oleh sebagian besar orang disebut bikin susah move on, macam Descendants of the Sun sama Reply 1988. Lha wong emang bagus sih, ya...

Sudah puas? Belum. Berikutnya saya cari lagi drama lain, dan ketemulah satu drama berjudul Bubble Gum. Drama bertema kesehatan (demensia / alzheimer) ini ceritanya lebih ringan dibanding dua drama yang sebelumnya saya tonton. Iya dong, Tale of the Nine-Tailed sama Goblin kan jalan ceritanya bikin mumet, wkwkwk...

Drama Bubble Gum

Bagus ngga sih, Bubble Gum ini? Karena saya sedang menyukai Lee Dong-wook, jadi semua terlihat bagus pokoknya. Apalagi di sini dia kelihatan cakep banget. Toloong... Yang jelas, di episode-episode akhir akan ada banyak air mata. Huhu... Tapi alhamdulillah happy ending kok. 😊

Sekarang, kembali lagi ke Touch Your Heart, yuk!

Pemeran Utama Drama Touch Your Heart

Touch Your Heart diperankan oleh Lee Dong-wook sebagai pengacara Kwon Jung-rok, dan Yoo In-na sebagai artis bernama panggung Oh Yoon-seo (nama aslinya adalah Oh Jin-shim). Sebelum berpasangan di drama ini, mereka juga pernah dipasangkan di Goblin.

Drama Touch Your Heart

Selain mereka berdua, ada pula Lee Sang-woo sebagai Kim Se-won (sahabat Kwon Jung-rok), dan juga Son Sung-yoon sebagai Yoo Yeo-reum (sahabat Kwon Jung-rok sekaligus mantan kekasih Kim Se-won)

Sinopsis Drama Touch Your Heart

Ceritanya, Oh Yoon-seo dahulunya merupakan seorang artis besar. Namun, sebuah berita skandal menghancurkan namanya, hingga ia pun menjadi artis yang tak laku lagi. Suatu ketika, ada sebuah naskah drama yang menarik hatinya. Ia pun berharap agar bisa mendapat kesempatan memainkan peran utama.

Namun, untuk mendapatkan peran itu ada syarat yang harus ia penuhi. Ia harus bekerja di sebuah firma hukum agar bisa mendalami peran, karena sebenarnya aktingnya selama ini tu "b" aja gitu. Oh Yoon-seo, saking inginnya mendapat peran itu, setuju dengan syarat yang diajukan.


Review Drama Touch Your Heart


Sementara itu, Kwon Jung-rok merupakan seorang pengacara yang tergabung dalam sebuah firma hukum bernama Always. Ia terkenal sangat disiplin dan perfeksionis, tapi di tangannya pula banyak kasus selesai dengan mulus. Nah, si Oh Yoon-seo ditugaskan untuk menjadi sekretarisnya.

Oh Yoon-seo yang masih merasa sebagai seorang aktris besar, agak kesulitan menghadapi Jung-rok yang super kaku. Bahkan, ia harus legowo karena Kwon Jung-rok selalu memanggilnya dengan nama Oh Jin-shim, nama aslinya.

Namun, karena seringnya bertemu (ya kan kerjanya seruangan, yaa...) benih-benih cinta pun perlahan muncul di antara keduanya. Witing tresno jalaran saka kulino, intinya gitu lah, yaa.. Oh Yoon-seo pun ngga jadi artis yang manja lagi sekarang, bahkan ia berhasil membantu Jung-rok dalam menyelesaikan beberapa kasus, termasuk kasus pembunuhan yang membuat heboh.

Luar biasaaa...

Oya, di awal tadi kan ceritanya si Oh Yoon-seo diberitakan terlibat skandal sampai karirnya hancur. Kira-kira cerita sebenarnya bagaimana sih? Nah, di episode 11-12 nanti akan ketahuan cerita sebenarnya bagaimana. Kwon Jung-rok dan sahabatnya, Kim Se-won, adalah dua orang yang punya andil besar dalam menyelamatkan Oh Yoon-seo. Aduh, pokoknya aksi heroik Kwon Jung-rok saat itu bikin meleleh deh.


When Kwon Jung-rok saves Oh Yoon-seo's life
Aksi heroik Kwon Jung-rok saat menyelamatkan Oh Yoon-seo di drama Touch Your Heart, source: https://www.soompi.com/article/1310880wpp/8-lines-to-revisit-from-touch-your-heart-episodes-11-12

Dari peristiwa yang menimpa Oh Yoon-seo inilah, publik pun berbalik jadi merindukan Oh Yoon-seo untuk tampil lagi di dunia entertainment.

Sesuai dengan impiannya, Oh Yoon-seo akhirnya mendapatkan peran yang diinginkannya. Namun, masalah baru pun muncul. Kembalinya Oh Yoon-seo ke dunia entertainment membuat Jung-rok galau. Ia sangat menyayangi Yoon-seo, tetapi ia juga tak ingin keberadaannya mengganggu karir sang kekasih. Tau sendiri kan, di dunia hiburan, kadang seorang artis harus menyembunyikan kisah percintaannya. 

Dengan sangat terpaksa, Jung-rok pun memutuskan kisah cintanya dengan Oh Yoon-seo. Episode 13 ini mulai banyak air mata, gaes... Saya nonton sambil nangis, sampe ditegur sama anak-anak. Hahaha... 

Lalu, apakah Kwon Jung-rok akan kembali bersatu dengan Oh Yoon-seo? Bagaimana dengan Se-won dan mantan kekasihnya? Apakah mereka akan balikan lagi?

Review Drama Touch Your Heart

Buat teman-teman yang suka dengan drama komedi romantis, Touch Your Heart bisa dijadikan pilihan. Saya suka sih, karena adegan romantisnya ngga bikin mual (haha, maaf maaf...). Selain itu, ada unsur komedinya juga. Hampir mirip dengan What's Wrong with Secretary Kim gitu deh, karena di drama ini, diangkat juga kisah percintaan dari pemeran pendukungnya (teman-teman kantor di firma hukum). Oke deh, selamat menonton juga, yaa... 😊



Read More

Cari Cara Membuat Rambut Lurus untuk Aga

Thursday, August 19, 2021

 

Beberapa waktu lalu, anak kedua saya mengalami insecure karena rambutnya yang keriting. Hal itu membuat saya kewalahan mengembalikan rasa percaya dirinya. Berbagai nasehat (atau bisa dibilang support) dari yang paling ringan sampai yang paling berat, ngga ada yang mempan. Saking hopeless-nya, saat itu saya sampai browsing bagaimana cara membuat rambut lurus tanpa perlu rebonding.

Apa yang membuat Aga merasa insecure dengan rambut keritingnya? 

Saya tak tahu persis apa penyebabnya dan kapan perasaan itu bermula. Saya hanya menebak-nebak, apakah ini karena setiap kali ia bertemu dengan orang baru, orang-orang tersebut selalu fokus pada rambutnya? Bahkan, beberapa orang yang merasa rambut Aga lucu langsung memegang rambutnya. 

Ya, mungkin selama ini Aga merasa tidak nyaman dengan itu semua, tetapi saya terlambat menyadarinya. Hingga suatu hari tiba-tiba ia berkata,

"Aga ngga suka sama rambutnya Aga. Keriting. Jelek."

Saya tentu kaget mendengarnya. 

"Kata siapa rambut keriting itu jelek? Rambutnya Aga memang keriting, tapi Aga kan ganteng." kata saya, dengan masih berusaha untuk tetap kalem.

"Engga, pokoknya jelek ya jelek." jawabnya. Saat mengucapkan kalimat ini, Aga tidak terlihat sedih atau nangis atau marah. Dia berkata seperti itu sambil seolah menertawakan diri sendiri. Malah saya yang merasa sedih karena kata-katanya itu.

Ada Saatnya Aga Merasa Jelek, tapi Ada Kalanya Juga Ia Merasa Keren...

Saya memiliki dua anak laki-laki yang cukup berbeda, tak hanya secara fisik, tetapi juga karakter. Secara kasatmata, perbedaannya cukup kentara. Si Sulung punya perawakan yang tinggi, kurus, dan berambut lurus. Sementara itu, sang adik punya badan yang cukup berisi serta berambut keriting.

 

buah hatiku


Secara karakter, pada dasarnya Aga memiliki kepercayaan diri yang lebih tinggi dibanding kakaknya. Aga lebih mudah bergaul dan bersosialisasi, sementara Mas Amay lebih suka menyendiri. Namun, jika sebagai Si Penyendiri Mas Amay lebih cuek dengan penampilan, Aga justru berkebalikan. Ia sangat memperhatikan penampilannya. Ia juga lebih rajin mandi dan lebih suka wewangian.

Nah, mungkin rasa insecure-nya ini muncul karena ia sangat memperhatikan penampilan, yaa.. Memang, Aga tak selalu merasa dirinya jelek. Ada kalanya juga ia merasa keren dan percaya diri. Kapankah itu?

1. Saat Potong Rambut

Suatu hari, Aga diajak potong rambut oleh papanya. Ia happy bukan main, karena setelah dicukur rambut keritingnya bisa "hilang". 

Setelah potong rambut, kata suami, Aga sempat menolak ketika disuruh pakai helm, sebab ia takut rambutnya akan keriting lagi. 

Papanya tak kehilangan akal. Katanya pada Aga, "Justru kalau ngga pakai helm nanti bisa kusut rambutnya karena kena angin." 

Alhamdulillah, setelah itu Aga mau pakai helm lagi.

2. Saat Rambutnya Dicatok

Nah, selain saat rambutnya pendek (habis potong rambut), ada hal lain yang bisa membuat Aga merasa ganteng atau keren, yaitu pada saat dicatok. Ia mengenal catokan dari tantenya. Waktu itu tantenya iseng mencatok rambutnya, dan setelah melihat rambutnya di kaca, anak ini girang bukan main.

Karena katanya orang akan mudah menerima saran saat hatinya gembira, maka, saat Aga bergembira itulah saya berkata padanya bahwa rambut lurus itu bagus, rambut keriting juga bagus. Itu semua pemberian Allah yang harus selalu kita syukuri. 

Saya pun menunjukkan beberapa foto selebriti yang tipe rambutnya mirip dengan Aga, seperti Nicholas Saputra dan Bastian Steel. Nah, baru setelah melihat foto orang-orang ganteng itu, Aga jadi lebih percaya diri.

Sebelah kiri adalah foto Aga setelah rambutnya dicatok. Sebahagia itu.


Alhamdulillah, setelah drama insecure selama hampir satu tahun, sekarang Aga sudah jarang sekali mengeluhkan kondisi rambutnya. Terlebih lagi, saat ini ada materi pelajaran yang membahas tentang perbedaan. Ada yang kulitnya berwarna terang, ada yang gelap. Ada yang rambutnya lurus, ada yang keriting. Ada yang bermata lebar, ada yang sipit. Semua itu ciptaan Allah SWT yang harus kita syukuri dengan cara merawatnya sebaik mungkin. Rambut keriting tidaklah jelek, asalkan bersih dan rapi, malah bisa jadi ciri khas tersendiri.




Read More

Pengalaman Kirim Barang dengan Layanan Jempol dari Aplikasi Tiki

Saturday, August 14, 2021

 

Emak-emak berdaster emang bisa apa untuk membantu perekonomian keluarga? Hayo, siapa yang masih memandang sebelah mata pada emak berdaster? Setelah baca artikel ini, semoga tidak ada lagi yang menganggap remeh para emak, yaa, karena di zaman sekarang ini, peran emak-emak di sektor perekonomian ternyata ngga main-main.

Mengutip republika.co.id, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebutkan bahwa kontribusi perempuan terhadap ekonomi Indonesia di tahun 2025 nanti bisa mencapai 135 miliar dolar AS atau setara Rp 1.944 triliun. We o we kan? Bahkan di sektor UMKM, 53,76% UMKM dimiliki oleh perempuan, dengan 97% karyawannya adalah perempuan. Kabar baik lainnya, di bidang niaga ekspor, perempuan Indonesia juga sudah memiliki daya kompetisi ekspor dengan pangsa pasar mencapai 14,4%.

Gimana? Emak berdaster ngga cuma bisa sein kanan belok kiri kan? 😂

Saya, meski belum sehebat emak-emak berdaster lainnya, tapi juga berusaha untuk bisa punya penghasilan sendiri. Sejak tahun 2014, saya mulai belajar menulis untuk menambah uang jajan. Meski di awal-awal hasilnya cuma "recehan", tapi melihat nama kita terpampang di media cetak, rasanya sungguh sangat membahagiakan. Dua tahun setelahnya, saya memutuskan untuk beralih ke blog, karena saat itu beberapa media cetak yang biasa saya sasar satu per satu mulai gulung tikar.

Selain mengisi waktu dengan menulis di blog, saya juga senang berjualan kecil-kecilan. Lumayan lah hasilnya, cukup kalo cuma buat beli mainannya anak-anak sih, hihi... Hal lain yang saya suka dari kegiatan ini adalah ketika mengantar pesanan, saya bisa bertemu dengan teman-teman sekaligus curi waktu untuk jalan-jalan. Maklum lah, sebagai Ibu Rumah Tangga, ruang gerak saya ya cuma di rumah saja. Maka dari itu, bisa keluar rumah dan bertemu dengan teman-teman meski hanya sebentar, rasanya sudah sangat bahagia.

Oya, tadi saya bilang, hal yang saya suka dari berjualan adalah ketika mengantar pesanan dan bertemu dengan teman-teman. Memang, selama ini pelanggan saya didominasi oleh teman-teman dekat, entah itu tetangga atau sesama wali murid di sekolah Mas Amay dan Dek Aga. Namun, terkadang ada juga sahabat-sahabat dari luar kota yang mau belanja di tempat saya. Jujur, hal ini membuat saya terharu, karena sebenarnya kalau mereka mau, mereka bisa saja belanja via marketplace kan?

Untuk sahabat-sahabatku pelanggan Toko Mama Kepiting (bisnis kecil-kecilan saya, saya beri nama Toko Mama Kepiting), terima kasih banyaaakkk... Semoga selalu sehat dan berlimpah rezeki, yaa... 😘😘😘

Mungkin ada yang penasaran, apa saja sih yang saya jual? 

Saya pernah berjualan cilok, mukena, jilbab, buku, dan setahun terakhir ini saya juga mulai menjual baju-baju anak. Berawal dari membeli baju lebaran untuk Mas Amay dan Dek Aga, saya malah jadi tertarik untuk menjualnya juga setelah tahu kualitas bahannya.

Cari Uang di Masa Pandemi
Bungkusan Paket yang Siap Dikirimkan


Kirim Paket Pakai TIKI


Belakangan, tak cuma baju anak, deterjen sampai pisau dapur pun saya jual. Apa aja lah pokoknya, yang penting halal. 

Emang ngga malu ya, jualan kayak gitu?

Selagi usaha yang kita lakukan adalah usaha yang halal, kenapa mesti malu? Gengsi doang ngga bisa bikin kenyang, duhai netizen.

Pernah ngga sih, semangat jualannya turun, trus pengen berhenti?

Pernah dong. Baru-baru ini bahkan. Saya off dari jualan sejak Ramadhan, dan baru mulai jualan lagi beberapa minggu terakhir ini.

Semenjak kasus covid19 meningkat, kemudian ada peraturan PSBB dilanjutkan PPKM, saya jadi kurang semangat berjualan. Selalu saja ada rasa khawatir tiap kali harus keluar rumah. Untuk pesanan teman-teman dekat sih, saya bisa minta mereka untuk ambil di rumah. Nah kalau yang memesan barang adalah teman di luar kota, gimana? Saya kan tetap harus ke ekspedisi untuk mengirimnya. Itulah mengapa akhir-akhir ini saya jadi jarang promosi dagangan via status WA lagi. 

Tapiii, semangat saya kembali muncul setelah saya tahu ada layanan JEMPOL dari TIKI.

Review Aplikasi TIKI

 

Kenapa harus TIKI, Mak? Pakai ekspedisi lain kan juga bisa minta dijemput?

Iya, benar. Namun, tanpa bermaksud membandingkan dengan ekspedisi lain, yang saya suka dari layanan JEMPOL ini adalah paket bisa dijemput tanpa ada jumlah minimum

Saya biasa mengirim paket lewat ekspedisi di dekat rumah. Suatu hari saya bertanya, adakah layanan jemput paket ke rumah? Mungkin karena melihat jumlah paket yang saya kirim saat itu cuma sebiji (namanya juga bisnis kecil-kecilan yang pelanggannya didominasi tetangga dan teman-teman dekat, ya kan?), mbak-mbaknya tanya balik ke saya, berapa jumlah paketnya. Karena saya orang yang cukup sensitif, saya anggap pertanyaan si mbaknya tadi sebagai bentuk penegasan, kalau minta dijemput ya mbok kirimnya yang banyak sekalian. Gitu.

Ya sudah, besok-besoknya saya ngga berani tanya lagi. Wkwkwk, tau diri.

Nah, setelah tau bahwa untuk memakai layanan JEMPOL dari TIKI saya tidak perlu khawatir dengan jumlah minimal paket, akhirnya saya memutuskan untuk #PakeTIKIAja tiap kali harus kirim-kirim pesanan ke luar kota.

Review layanan JEMPOL dari TIKI


Teman-teman kalau mau coba layanan JEMPOL juga, caranya gampang lho.

1. Download aplikasi TIKI

2. Buat Akun / daftar sebagai member dulu. Setelah mendaftar, nanti teman-teman akan mendapat email verifikasi seperti ini;

Review ekspedisi TIKI
3. Setelah akun terverifikasi, teman-teman bisa langsung menggunakannya.


Saya sudah beberapa kali menggunakan layanan JEMPOL dari TIKI. Pertama kali mencoba adalah saat Idul Adha lalu. Suami harus mengirim gambar ke Jakarta, tetapi karena terlalu lelah setelah lembur semalaman, beliau jadi galau mau membawa paketnya itu ke ekspedisi seorang diri. Apalagi saat itu tanggal merah juga, takutnya udah capek-capek sampe sana, eh ekspedisinya tutup. Kan bisa kuciwa...
 
Hari itu, saya kebetulan harus mengirim pesanan juga. Ingat bahwa TIKI punya layanan JEMPOL, saya tawarkan ke suami, mau ngga nyobain layanan JEMPOL ini? Kalau misalnya ngga diproses ya udah ngga apa-apa, wajar sih tanggal merah.
 
Suami setuju, yang penting baginya adalah gambarnya bisa terkirim.
 
Akhirnya, saya download aplikasi TIKI. Kemudian, saya membuat akun dengan mengisi nama, alamat, no HP, juga alamat email. Tak lama, ada email masuk yang berisi link untuk verifikasi akun.
 
Setelah akun terverifikasi, saya langsung membuka aplikasi dan memilih layanan JEMPOL. Selanjutnya, saya menetapkan titik penjemputan (pakai map), memilih jenis layanan, mengisi jumlah paket, isi paket, hingga pilihan untuk penjemputan mau dijemput dengan motor / mobil. 
 
Beberapa menit kemudian, ada telepon masuk, yang ternyata adalah Customer Service TIKI Solo. Saya kembali ditanya tentang detail paket yang ingin saya kirim, juga detail alamat penjemputan. Eh, bukan ditanya ding, tapi cuma memastikan aja. Saya juga cuma jawab, "Iya betul, iya betul", gitu.


Layanan JEMPOL dari TIKI
Layanan JEMPOL dari Aplikasi TIKI

 
Tentang alamat, meski rumah saya terletak di Kecamatan Colomadu dan masuk Kabupaten Karanganyar, tapi alhamdulillah masih masuk area penjemputan TIKI Solo.
 
Memang, saya harus menunggu sekitar 3,5 jam dari saat memesan layanan sampai akhirnya paket saya dijemput. Tapi itu bukanlah masalah, karena saya paham, penjemputan menyesuaikan dengan posisi kurir yang paling dekat dengan lokasi saya, yang pada saat itu pun para kurir sedang bertugas mengantarkan paket.
 
 
Layanan JEMPOL dari TIKI


Setelah paket sampai di kantor, saya mendapatkan pemberitahuan via WA. Dalam pesan WhatsApp tersebut, saya diberi informasi mengenai berat barang yang saya kirim, biaya, nomor rekening untuk pembayaran, hingga no resi paket yang saya kirimkan.
 
Nah, kelihatan kan, betapa besar paket yang dikirim suami saya. Itu isinya gambar proyek, wkwkwk... Sengaja ditaruh di wadah / kontainer plastik, supaya gambarnya aman dan tidak kelipat-lipat. Pantes aja suami saya males bawa sendiri paket itu ke ekspedisi. Udah lelah habis lembur semalaman, trus disuruh kirim paket, bayanginnya aja udah capek. Sungguh, kami terbantu banget dengan layanan JEMPOL dari TIKI ini.
 
Oiya, untuk pembayaran, kita bisa memilih apakah akan membayar secara tunai via Pak Kurir yang menjemput, atau via transfer. Saya sendiri memilih transaksi cashless supaya lebih praktis. Untuk besaran biaya yang harus ditransfer akan diinfokan kemudian.
 
Saya ngga tau hari itu ada promo apa, tapi saya dapat diskon 5% lho.. Lumayan kan.. 
 
Ngga cuma sekali saya memakai layanan JEMPOL ini. Terakhir beberapa hari lalu, saya pakai layanan ini lagi untuk mengirim pesanan. 
 
Sama seperti sebelumnya, saya order layanan JEMPOL via Mobile Apps. Beberapa menit berselang, Customer Service menelepon saya untuk menanyakan detail paket. Meski di Mobile Apps sudah ada isian jumlah paket dan lain-lainnya, tapi pihak CS merasa perlu memastikan ulang. Di sini saya juga ditanya, mau pilih produk apa untuk pengirimannya? Karena pelanggan saya tidak terlalu terburu-buru, saya pun memutuskan untuk menggunakan Regular Service untuk pengiriman.
 
Meski estimasinya kiriman akan sampai dalam 3-4 hari, tapi alhamdulillah paket saya sampai ke tangan pelanggan keesokan harinya. Mungkin karena dekat, ya, cuma di Sukoharjo dan Semarang soalnya.

 
Review layanan JEMPOL Tiki

 
Selain Regular Service, ada beberapa produk pengiriman yang TIKI punya, seperti;
 
1. SDS (Same Day Service) --> Jika teman-teman menginginkan barang yang dikirim bisa sampai di hari yang sama, pilih layanan ini saja. 
 
Jujur, saya jadi ingat usaha saya jualan cilok beberapa tahun silam. Saya pernah kirim cilok ke Bandung, estimasinya 2 hari (Cilok yang saya jual bisa bertahan 3 hari di suhu ruang), tapi kiriman cilok saya baru sampai ke tangan pelanggan 5 hari kemudian. Ya berjamur lah. Huhu, sedih poollll. Tidak hanya jadi mubadzir karena ciloknya udah ngga bisa dimakan, tapi saya juga harus mengganti uang pelanggan yang sudah membayar. Rugi 2x.

Buat teman-teman yang punya usaha berjualan frozen food, coba deh kirim pakai SDS-nya TIKI. Apalagi sekarang ada SDS KITA (Kuliner Nusantara) yang ongkos kirimnya cukup terjangkau juga.
 
2. ONS (One Night Service) --> Kirim barang hari ini, barang sampai keesokan hari.

3. TDS (Two Days Service) --> Sesuai dengan namanya, barang akan sampai 2 hari setelah dikirimkan.

4. ECO (Economy Service) --> Ini bisa dipilih kalau teman-teman menginginkan ongkos kirim yang ramah di kantong

5. INT (International Service) --> Kirim barang ke luar negeri? Bisa dong, TIKI gitu lho.. Ongkos kirimnya mulai dari Rp 100.000. Lumayan terjangkau kan?

6. TRC (Trucking Service) --> Pilihan pengiriman jika teman-teman ingin mengirim barang dengan dimensi lumayan besar dan beratnya lebih dari 10 kg.
 
 
Produk-produk TIKI

 

Kenalan dengan produk-produk TIKI, sudah. Lalu, soal layanan, apakah di TIKI cuma ada layanan JEMPOL doang? Oh, tentu saja tidak. TIKI memahami, di masa pandemi seperti saat ini, kita sebaiknya menjaga jarak dan menjauhi kerumunan. Untuk itu, ada beberapa layanan yang TIKI sediakan untuk menyesuaikan dengan kondisi sekarang ini, seperti:
 
1. PUTAR (Jemput Antar)

Layanan PUTAR hampir sama dengan SDS (same day service). Bedanya, dengan layanan PUTAR, paket akan dijemput, diantar, dan akan diterima dalam beberapa jam saja. Hanya saja, untuk sementara ini, layanan PUTAR baru tersedia di Jakarta dan Bandung saja, yaa...
 
2. DRIVE THRU --> Untuk mengurangi kemungkinan kontak fisik, kita dapat mengirim barang dengan sistem drive thru. Jadi, tak perlu turun dari kendaraan deh saat kirim barang.
 
3. SERLOK (Seller Online Booking) 

TIKI SERLOK merupakan inovasi TIKI di masa pandemi yang didedikasikan bagi para online seller. Tujuannya adalah untuk memberikan berbagai kemudahan dan keuntungan lebih bagi para online seller, dalam melakukan transaksi pengiriman menggunakan produk TIKI.
 
Dengan mendaftar menjadi anggota TIKI SERLOK, teman-teman seller akan mendapatkan diskon hingga 18% lho. Keuntungan lainnya, seller juga akan mendapatkan fleksibilitas pembayaran H+2 menggunakan virtual account, fasilitas pick up gratis, hingga bonus rewarding seller. Waaah, lumayan banget. Tak hanya itu, seller juga akan memperoleh informasi dan mendapatkan kesempatan mengikuti berbagai kegiatan edukasi dan promo marketing yang diselenggarakan oleh TIKI.
 
Gimana? Tertarik untuk daftar? Saya pengen sih, tapi untuk saat ini, TIKI SERLOK baru tersedia untuk teman-teman seller yang berdomisili di Jakarta. Hiks... 

Makanya, ayo teman-teman yang di Jakarta, manfaatkan kesempatan ini. Caranya gampang kok, buka aja https://tiki.id/id/kemitraan dan langsung daftar di situ. Tenang, tidak ada batas minimal pengiriman harian kok. Jadi, seller kecil-kecilan macam saya juga bisa daftar. Yang penting punya toko online di Facebook dan Instagram.

Baik banget ya, TIKI... Pantas kalau dengan TIKI SERLOK, TIKI bisa meraih Top Innovation Choice Award 2021 sebagai Inovasi Layanan untuk Pengusaha Online.
 
 
 
 
layanan TIKI

 

TIKI JEMPOL, PUTAR, SERLOK, dan DRIVE THRU adalah layanan baru, hasil inovasi TIKI di masa pandemi.
 
Layanan lainnya masih banyak, gaes. Sebut saja Mobile Apps, seperti yang sudah saya coba. Ada pula asuransi, sales counter selama 24 jam, SMS resi, realtime tracking, hingga email notification. FYI, saat saya mengirim barang lewat layanan JEMPOL kemarin, saya mendapatkan email pemberitahuan bahwa paket kiriman saya telah dimanifes.


Review Ekspedisi TIKI

 
Oiya, hampir lupa, di masa pandemi, TIKI sangat ketat dalam menerapkan protokol kesehatan. Tak lepas dari 5M, TIKI menerapkan aturan seperti:
 
- Melakukan penyemprotan desinfektan baik di gerai maupun di gudang, juga pada paket-paket yang diterima dan yang akan dikirimkan.

- Menyediakan hand sanitizer di seluruh gerai dan gudang operasional, untuk digunakan oleh staf maupun pelanggan yang datang ke gerai.

- Mewajibkan para staf dan kurir untuk selalu menjaga kebersihan, dengan selalu menggunakan hand sanitizer atau mencuci tangan ketika memasuki area kerja.
 
- Mewajibkan para staf dan kurir untuk mengenakan masker.
 
- Memastikan kesehatan para staf dan kurir dengan melakukan pengukuran suhu badan dan akan memulangkan staf atau kurir yang melebihi suhu tubuh normal agar beristirahat. 

- Menjaga jarak aman antara staf atau kurir dengan para pelanggan ketika melakukan transaksi.

Dengan ikhtiar-ikhtiar yang senantiasa dijaga di atas, insya Allah ini jadi bukti bahwa TIKI tidak abai terhadap kesehatan karyawan dan pelanggannya. 
 
~
 
Beberapa kali menggunakan layanan JEMPOL dari TIKI, jujur saja saya merasakan banyak manfaatnya. Saya bisa hemat bensin, hemat waktu, hemat energi, juga hemat baju. Di masa pandemi seperti ini, meski keluar rumahnya hanya sebentar, tapi ritual bersih-bersih setelahnya itu juga sangat melelahkan kan? 
 
Thanks to TIKI pokoknya, karena beneran #MakePeopleHappy dan #BeraniBerubah dari yang takut jualan jadi berani jualan lagi. Nah, karena ulasannya udah puanjaaang sekali, saya akhiri dengan: Bismillah, mari kita semangat jualan lagi, siap-siap packing pesanan lagi, dan serahkan pengiriman paketnya pada TIKI. Ssst, udah ya, saya mau packing dulu, nih...







Daftar Bacaan:

- https://www.republika.co.id/berita/qxdexw318/ekonomi-indonesia-dan-emakemak-berdaster

- https://www.wartaekonomi.co.id/read279270/tetap-beroperasi-di-tengah-pandemi-covid-19-tiki-terapkan-langkah-langkah-preventif

- https://pressrelease.kontan.co.id/release/luncurkan-tiki-serlok-tiki-berikan-fleksibilitas-pembayaran-hingga-diskon-harga-bagi-online-seller



Read More

Cara Membedakan Pinjol Resmi dan Pinjol Ilegal

Friday, July 23, 2021


Teman-teman ada yang pernah mendapatkan SMS tawaran pinjaman online seperti gambar di bawah ini? Saya yakin banyak yang sudah pernah, yaa... Saya bahkan hampir tiap hari mendapat SMS macam ini. Dan biasanya, SMS seperti ini akan muncul secara masif menjelang puasa dan lebaran. Hmm, tau banget ya kapan orang-orang butuh duit. Hati-hati, biasanya yang hobi mengirim SMS spam begini adalah pinjol-pinjol ilegal, karena pinjol resmi tak mungkin pakai cara seperti ini.

SMS tawaran pinjol

Capek? Banget... 

Entah sudah berapa banyak nomor handphone yang saya blokir, tapi SMS serupa selalu muncul dengan nomor baru lagi. Memang, dari yang saya baca, pertumbuhan pinjol ilegal ini bak cendawan di musim hujan. Banyak dan sulit diberantas, karena begitu ditutup, dia akan mendirikan platform yang baru lagi.

Sebenarnya, sejak 2018 hingga Juni kemarin, sudah ada lebih dari 3000 pinjol yang ditutup / diblokir. Namun, hingga kini keberadaan pinjol-pinjol ilegal ini masih saja sulit untuk dikendalikan.

Untuk kita-kita yang sudah melek finansial, SMS-SMS spam seperti itu mungkin hanyalah sebuah gangguan yang mudah dienyahkan. Namun, yang patut dikhawatirkan adalah apabila orang-orang yang belum memiliki financial literacy yang baik, tergoda untuk menggunakan jasa ini. Inilah mengapa edukasi keuangan digital menjadi hal yang urgent untuk segera dilakukan secara lebih luas, mengingat bahwa saat ini korban pinjol ilegal semakin banyak saja.

Teman-teman mungkin masih ingat, beberapa waktu lalu ada seorang guru TK di Malang yang terjerat pinjol hingga puluhan juta. Utang yang awalnya hanya sebesar Rp 600.000,- membengkak dan beranak pinak. Sudah jatuh tertimpa tangga, ia pun harus rela kehilangan pekerjaannya karena masalah ini. 

Kasus yang lebih mengerikan lagi menimpa seorang guru honorer di Semarang, yang terjerat utang di 20 aplikasi pinjol. Dari Rp 3,7 juta, utangnya membengkak menjadi Rp 206 juta. Sama dengan kasus di Malang, pinjaman ditutup dengan pinjaman, jadi sistemnya gali lubang tutup lubang. Sedihnya, tak hanya mengalami pemerasan, guru honorer tersebut juga mendapatkan ancaman dan pelecehan. Astaghfirullah.

Lalu, apakah ini semua salah pinjol? 

Karena ada 2 pihak di sini yakni peminjam dan pemberi pinjaman, maka pemberi pinjaman tidak bisa sepenuhnya disalahkan. Kan kita berhak untuk memilih apakah mau menggunakan jasa pinjol atau tidak. Dalam kasus di atas, "korban" sendiri yang secara sadar masuk ke dalam "jebakan".

Seperti pesan Bang Napi itu lho; Kejahatan terjadi bukan hanya karena ada niat pelakunya, tapi juga karena ada kesempatan.

Memang kita sendiri yang harus kuat melawan godaan. Pinjol-pinjol ilegal ini ibarat setan yang ngga berhenti mengganggu manusia. Mereka beraksi melalui SMS, WA, dan iklan-iklan yang bertebaran.

Ciri-ciri Pinjol Ilegal

Supaya tidak mudah terjebak dalam jeratan pinjaman online ilegal, kita harus kenali ciri-cirinya. Jika ada istilah tak kenal maka tak sayang, untuk pinjol ini saya punya istilah begini: Cari tahu, agar tidak mudah tertipu.

7 Ciri Utama Pinjol Ilegal

Inilah ciri-ciri pinjol ilegal menurut OJK Indonesia;

1. Pinjol ilegal kerap melakukan penawaran melalui SMS spam.
Valid ya, teman-teman? Nah, agar tidak tergoda oleh tawarannya, segera hapus SMS-nya, blokir nomornya. 

2. Fee sangat tinggi bisa mencapai 40% dari jumlah pinjaman.

3. Suku bunga dan denda sangat tinggi, bisa mencapai 1% - 4% per hari.

4. Jangka waktu pelunasan sangat singkat tidak sesuai kesepakatan. 

5. Pinjol ilegal selalu meminta akses semua data di ponsel, seperti kontak, foto, dan video yang akan digunakan untuk meneror peminjam saat gagal bayar.

6. Pinjol ilegal melakukan penagihan tidak beretika berupa teror, intimidasi, dan pelecehan.

7. Pinjol ilegal tidak memiliki layanan pengaduan dan identitas kantor yang jelas.

Pinjol ilegal memang jahat. Selain menetapkan bunga seenak jidat, cara menagihnya pun sampai menjatuhkan martabat. Saat menawarkan pinjaman iming-imingnya begitu manis, tapi saat penagihan ia berubah menjadi sangat sadis.

Jahatnya Pinjol

Mungkin ada yang bertanya-tanya, kenapa kok masih saja ada yang terjebak dalam pinjaman online? Tentu ada faktor-faktor yang menjadi penyebabnya, di antaranya adalah;

  1. Kurangnya literasi keuangan
    Masyarakat yang terliterasi dengan baik, tidak akan mudah percaya dengan iming-iming kemudahan yang pinjol ilegal tawarkan. Biasanya mereka juga lebih teliti dan bisa mengenali mana pinjol ilegal, mana pinjol resmi (fintech lending yang legal).

  2. Terdesak oleh kebutuhan
    Tidak adanya dana darurat, membuat seseorang mudah panik saat ada keperluan mendadak. Saat panik itulah kita jadi lebih mudah hilang akal. Saya yakin sudah banyak yang paham risiko meminjam uang di pinjol ilegal, tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa ada sebagian masyarakat yang belum mendapat informasi yang cukup mengenai hal ini. Mereka mungkin tidak tau bahwa ada pinjol resmi yang lebih manusiawi.

  3. Menuruti gaya hidup
    Untuk alasan yang lain, saya masih bisa memaklumi, barangkali memang tidak ada tetangga atau saudara yang bisa dipinjami. Tapi untuk alasan ini... Speechless bener deh. Sedihnya, hal ini sering kali saya temui di daerah asal suami sana. Banyak yang terjebak utang harian hanya untuk kebutuhan remeh semacam membeli tongsis atau untuk mewarnai rambut di salon. Mending kalau untuk makan sehari-hari, yaa.. Ini hanya untuk beli tongsis, Mak. Bikin emosi kan?


Maka dari itu, penting banget untuk mengedukasi masyarakat bahwa;

  • Utang harus dibayar, kepada siapapun itu
  • Ketika akan berutang, tanyakan lagi pada diri sendiri, beneran butuh atau tidak
  • Sesuaikan besarnya pinjaman dengan kemampuan kita membayar
  • Sebelum berutang, lakukan 5M seperti di bawah ini, agar kita terhindar dari pinjol ilegal yang merugikan


Tips agar Terhindar dari Pinjol Ilegal

 

Apa itu 5M?

1. Mengabaikan iklan yang menggiurkan dan pinjaman dengan bunga besar
Ingat, iklan-iklan yang bertebaran itu adalah pancingan. Namanya juga pancingan, pasti dibuat bombastis agar banyak yang tertarik.

2. Melakukan pengecekan pinjaman dari situs resmi OJK dan AFPI
Jangan mudah tertipu! Cek 'n Riceklah terlebih dahulu, apakah aplikasi pinjaman online tersebut terdaftar di OJK atau tidak.

3. Memastikan legalitas dan rekam jejak digital platform pinjaman online

4. Meneliti syarat dan ketentuan pinjaman
Patut diwaspadai apabila syarat peminjamannya terlalu mudah, misalnya pencairan cepat hanya dengan fotocopy KTP saja. Ini perlu dicurigai sebagai pinjol ilegal karena pinjol resmi akan selalu mempertimbangkan kemampuan bayar peminjamnya. 

5. Mewaspadai penyalahgunaan data pribadi
Akses data yang diperbolehkan hanya 3, yaitu; CAMILAN (camera, microphone, and location). Jika sebuah aplikasi pinjol meminta akses kontak dan galeri, maka bisa dipastikan aplikasi tersebut adalah pinjol ilegal. Teman-teman harus segera tinggalkan.


Kok serem ya? Trus kalau lagi kepepet banget butuh uang, harus gimana?

Ketika kita diminta untuk waspada, artinya kita diingatkan agar lebih berhati-hati. Paham kok, kondisi keuangan pasti ada pasang surutnya, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini. Beruntung kalau ada saudara atau tetangga yang bisa dipinjami. Kalau tidak? Yang penting, ketika ada kebutuhan mendesak dan mau ngga mau harus pinjam uang, carilah pinjol resmi / fintech lending yang sudah terdaftar di OJK. 

Kenapa? Karena pinjol resmi tidak menetapkan bunga yang mencekik leher dan cara collection / penagihannya tidak mencabik-cabik harga diri peminjamnya. Apabila ada yang melanggar, teman-teman bisa melaporkannya ke asosiasi (AFPI). Jadi, tidak akan ada kebocoran data pribadi, tindakan yang mengintimidasi, juga kekerasan baik verbal maupun non verbal.


 

Read More

Strategi Masuk PTN Idaman Lewat Jalur SNMPTN

Friday, July 16, 2021

 

Di suatu siang, tiba-tiba Mas Amay bertanya, "Mama, profesional itu apa?"

Saya berpikir sejenak, kemudian berusaha menjawab dengan bahasa sederhana agar ia bisa memahaminya, "Profesional itu ketika seseorang bekerja dengan baik sesuai dengan keahliannya."

"Berarti nggak gampang, yaa.." Responnya.

"Iya.. Untuk beberapa profesi bahkan seseorang harus kuliah dulu. Misalnya kayak Papa, untuk jadi arsitek ya harus kuliah arsitektur dulu. Guru-guru di sekolah, untuk bisa mengajar harus kuliah keguruan dulu. Kayak gitu."

Amay manggut-manggut.

"Kenapa kok tiba-tiba Mas Amay tanya kayak gitu?" tanya saya.

"Itu lho.. Kok di game ada yang pro player ada yang noob. Pro itu kan profesional." jawabnya polos.

Lhadalah, ternyata lagi bahas game, Mamanya udah kadung serius padahal. 💆💆💆

Ya sudah, karena terlanjur serius, saya mau bagi-bagi tips buat adik-adik yang masih sekolah, terutama yang baru masuk SMA. Mumpung tahun ajaran baru baru aja dimulai nih. Tips ini juga boleh banget dibaca oleh ibu-ibu atau bapak-bapak, yaa, siapa tau bisa jadi bekal untuk memotivasi putra-putrinya. 😊

Strategi Masuk PTN Idaman Lewat Jalur Undangan

Gimana Supaya Bisa Lolos SNMPTN di PTN Idaman?

Memang, kalian baru kelas X (acting ngomong ke adik-adik kelas X). Perjuangan untuk masuk ke PTN impian mungkin baru akan dimulai kurang lebih 2,5 tahun mendatang. 

Eh, iyakah? Yakin? Mmm, nggak juga sih, apalagi jika kamu mengincar jalur SNMPTN.

SNMPTN itu apa? 

SNMPTN merupakan kependekan dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. SNMPTN merupakan salah satu cara masuk Perguruan Tinggi Negeri, selain SBMPTN dan UM (Ujian Mandiri). Mungkin kalian pernah dengar istilah "jalur undangan"? Nah, jalur undangan adalah istilah lain dari SNMPTN ini.

Lalu, apa saja yang harus dipersiapkan agar bisa lolos SNMPTN?

1. Nilai Rapor

Kelihatan sepele, ya? Tapiii, usahakan agar nilai rapormu stabil dari semester 1 kelas X, sampai semester 1 di kelas XII nanti. Nah, ini yang mungkin agak berat. Tiap jurusan pun punya beberapa mata pelajaran yang dianggap sangat penting, jadi kalian harus perhatikan nilai kalian di mata pelajaran ini. Mata pelajaran itu antara lain:

  • Jurusan IPA: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Fisika, dan Kimia
  • Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi
  • Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Antropologi, Sastra Indonesia, dan Bahasa Asing lain.

2. Perhatikan Prestasi Non Akademik

Kalau kamu punya pernah ikut kejuaraan atau perlombaan, kumpulkan sertifikatnya. Siapa tau bisa jadi nilai plus, meski tiap universitas punya ketentuannya masing-masing.

3. Perhatikan Pilihan Universitas dan Jurusan

Untuk ini, kalian harus sering-sering ngobrol dengan guru BK. Cari tau mengenai jumlah riwayat alumni sekolah yang berhasil lolos SNMPTN, juga riwayat alumni per jurusan dan universitas. Tentu saja kalian harus siap-siap ketika memilih jurusan favorit, karena persaingannya pasti akan semakin sengit.
Oya, satu lagi, usahakan untuk memilih jurusan yang sesuai dengan minat kalian, yaa. Jangan sampai ketika sudah diterima, ee malah ngga jadi diambil karena kalian nggak benar-benar berminat dengan jurusan itu. Kalau sudah begini, kasihan adik-adik kelasmu nanti.

~~~

Oke, tadi sudah saya jelaskan ya, betapa nilai rapor akan sangat berharga jika kamu ingin masuk PTN lewat jalur undangan. Untuk itu, kamu perlu siapkan dari sekarang, bukan 2,5 tahun lagi. Rajin belajar, rajin berlatih, dan bila perlu cari bimbingan belajar online yang bisa membantumu. Untuk yang terakhir ini, coba daftar ke Brain Academy.

Kenapa Brain Academy?

Why Choose Brain Academy?

  • Brain Academy adalah satu-satunya bimbel yang menawarkan kombinasi bimbingan belajar offline dan online.
  • Di Brain Academy, kalian akan diajar oleh guru-guru terbaik, yang telah melalui seleksi ketat. Mereka berasal dari bimbel top, sekolah-sekolah favorit, dan lulusan PTN favorit.
  • Ada kelas tambahan gratis untuk pengembangan diri, seperti; critical thinking, communications, problem solving, leadership, teamwork, technology literacy, dll
  • Ngga cuma itu, ada Smart Classroom juga yang dilengkapi fasilitas yang lengkap, modern, dan didukung teknologi terkini. Ada gadget yang bisa kamu pakai juga lho.. Tapi ngga boleh dibawa pulang, yaa.. Hihi...


Brain Academy Online


Ada yang baru dari Brain Academy, yaitu Brain Academy Online, yang punya fitur-fitur unggulan seperti:

  1. Kelas Live interaktif dengan Star Master Teacher secara langsung via aplikasi dan desktop
  2. Modul belajar lengkap untuk 1 tahun yang dicetak dan dikirim ke rumah siswa
  3. Kelas pengembangan diri / soft skill, seperti public speaking, prospek karir, tips masuk PTN, dan kreativitas 
  4. Klinik PR, yaitu bimbingan belajar online untuk menyelesaikan tugas sekolah bersama Master Teacher secara eksklusif dalam grup kecil melalui video call
  5. Laporan perkembangan belajar atau rapor, yang akan diberikan oleh kakak Konselor kepada siswa dan orang tua siswa melalui WhatsApp dalam bentuk file PDF
  6. Paket Bimbel sesuai kebutuhan, ada paket Reguler, Premium, dan Elite

 
Dari apa yang diberikan oleh Brain Academy di atas, nggak heran kalau lebih dari 500 siswa Brain Academy Online bisa lulus PTN. Nah, kalian harus membuktikannya juga. 😊

Testimoni Ruangguru


Oya, untuk pilihan paket belajarnya, beda harga tentu beda fasilitasnya, yaa... Tapiii, yang cukup mencengangkan adalah bahwa biayanya masih lebih murah dari bimbel yang lainnya, karena per sesi hanya sekitar Rp 5.748 - Rp 7.986. Adapun biaya per paketnya bisa kalian lihat di sini. Buruan daftar deh, mumpung masih ada diskon.

Biaya Bimbel Ruangguru

Biaya Bimbel Ruangguru

Biaya Bimbel Ruangguru


~~~

Setelah obrolan singkat tadi, saya kembali melanjutkan pekerjaan. Sambil membawa segelas susu, Amay mendekat. 

"Kalo jadi artis atau musisi gitu nggak perlu kuliah kan, Ma?" Eeeh, doi masih tanya-tanya lagi.

"Ada beberapa musisi yang memang sudah punya bakat alami, Mas. Tapi ada juga kok yang meski sudah punya bakat, dia masih kuliah musik. Isyana Sarasvati contohnya..."

"Mas Amay tuh kepikir jadi artis aja biar cepet punya uang, tapi nanti kalo udah jadi artis, Mas Amay jadi nggak punya privacy." (Duh Gusti, dia tau privacy dari mana coba? 😅)

"Lha terus Mas Amay pengen jadi apa kira-kira?" tanya saya lagi.

"Mas Amay masih bingung sih. Apa jadi kayak Papa aja, ya? Enak, bisa kerja di rumah." jawabnya.

"Tapi Papa juga sering stress lho... Kan urusannya sama orang banyak. Sifat-sifat kliennya kan juga macam-macam." timpal saya.

"Ya kan kata Mama setiap pekerjaan ada risikonya." (Aduh, dewasa amat ni bocah 5 SD)

Ya sudah, semoga apa yang kamu cita-citakan bisa tercapai ya, Nak... Mau jadi arsitek, boleh. Mau jadi dokter, boleh. Jadi dosen juga boleh. Yang penting kamu nggak boleh berhenti berusaha dan berdoa. Insya Allah nanti Mama daftarkan juga di Brain Academy Online deh. Karena dengan kamu bergabung di Brain Academy Online, selain bisa menikmati keunggulan fasilitas dari Brain Academy yang jelas berbeda dengan bimbel lain, kamu juga bisa mendapatkan seluruh keunggulan fitur ruangbelajar. Mantaps.

 


Read More

Mempersiapkan ruangbelajar Terbaik untuk Mas Amay

Monday, July 12, 2021


5 Juli 2021

Pagi ini saya ke sekolah anak-anak. Saya katakan "sekolah anak-anak" karena sekarang Mas Amay dan Adek Aga satu sekolahan. Horeee... Adek Aga sudah jadi anak SD sekarang, dan hari ini adalah jadwal untuk mengambil seragam dan buku-buku pelajaran.

Pengambilan seragam dan buku-buku memang dilakukan secara terjadwal. Jika biasanya pembagian seragam dan buku dilakukan secara serentak, kali ini tidak. Tentunya untuk menghindari kerumunan. Karena satu angkatan terdiri dari 3 kelas, maka kegiatan ini dilakukan selama 3 hari berturut-turut. Jadi 1 hari 1 kelas, itu pun dibagi dalam beberapa kelompok. Berhubung nama Aga berawalan dari huruf A, maka saya masuk di kelompok 1 dan mendapat jadwal paling awal.

Alur pengambilannya pun sudah tertata. Begitu masuk gerbang sekolah, Pak Satpam mengukur suhu tubuh saya dengan thermogun. Setelah itu saya diarahkan untuk mengisi daftar hadir, lalu mengambil buku-buku dan seragam yang sudah ditandai dengan nama Aga. Selesai, kemudian pulang. Secepat itu.

Sampai rumah, Aga excited banget melihat apa yang saya bawa. Ia bahkan langsung ingin mencoba memakai seragam barunya.
 

super excited nyobain seragam baru

Sementara itu, Mas Amay bertanya, "Sekarang sekolahnya Mas Amay kayak apa ya?"

Rasanya nyesek mendengar pertanyaannya itu. Bisa dibayangkan sih seberapa besar kerinduannya dengan sekolah, karena lebih dari setahun sekolah itu tidak ia sambangi.

"Hmm... Kapan ya corona pergi? Mas Amay pengen belajar di sekolah lagi." katanya lagi.

Aduh, lha kok jadi sedih gini? 😢

"Kita berdoa yuk, semoga kita semua sehat, bapak ibu guru sehat, corona cepat hilang, trus Mas Amay sama Adek bisa berangkat sekolah bareng. Mama juga udah bayangin boncengin kalian berdua pake motor." kata saya.

12 Juli 2021

Hari ini adalah Hari Pertama Sekolah. Bersamaan dengan masuknya Aga ke SD, kini Mas Amay juga sudah naik kelas 5. Tak terasa, tahun depan insya Allah Mas Amay sudah kelas 6. Wah, berarti harus lebih serius lagi dong belajarnya. Meski Pembelajaran Tatap Muka masih harus ditunda, kita ngga boleh kendor semangatnya.

Setahun kemarin, di awal-awal pembelajaran daring, saya sempat kewalahan. Akhirnya, saya lebih fokus ke Mas Amay, hingga "menelantarkan" adeknya. Tugas harian Adek baru bisa saya kejar di akhir pekan, saat si kakak libur. 

Namun, kini Adek Aga sudah bukan anak TK lagi. "Budaya" tahun lalu tak boleh saya ulangi. 2 anak harus mendapat porsi yang sama setiap hari. Beruntung, salah satu teman membagikan info tentang aplikasi belajar online terbaik yang bisa jadi solusi. Tentunya, layanan belajar online ini selain bisa membantu Mas Amay belajar dari rumah, juga bisa meringankan tugas Mamanya ini.

Apa tuh nama aplikasinya?

Jadi gini... Ruangguru yang merupakan layanan belajar online terlengkap di Indonesia, punya beberapa produk yang bisa kita pilih sesuai kebutuhan, dan salah satunya adalah ruangbelajar. Tentunya masih ada produk lainnya, seperti yang tertera di bawah ini;

fitur di ruangguru

Mengapa Memilih ruangbelajar?

1. Fiturnya Menarik untuk Anak

Kenapa pilih ruangbelajar untuk Mas Amay? Alasan utamanya karena ruangbelajar menyediakan video belajar beranimasi. Maklum ya, Mas Amay ini bosenan banget anaknya. Harapannya sih dengan belajar di ruangbelajar, materi lebih terserap dengan baik karena metode pembelajarannya yang sangat asik.

ruangbelajar dari ruangguru

Tidak hanya itu, fitur-fitur yang tersedia di ruangbelajar tuh sekomplit ini;

a. Ruangguru PET
Fitur ini terbukti dapat memotivasi anak yang hobi main game online menjadi lebih semangat dalam belajar. Jadi, di fitur ruangguru PET ini ada misi hewan peliharaan, yaitu misi harian yang disediakan di halaman evolusi hewan peliharaan. Kalau anak bisa menyelesaikan 4 misi dalam seminggu, mereka akan mendapatkan 1 batu evolusi hewan peliharaan. Gimana, asik banget kan?

teman belajar

b. Ruangguru Adventure

c. Jadwal Belajar
Kita bisa membuat sendiri jadwal belajar sesuai kemauan anak, atau tinggal mengikuti jadwal yang sudah dibuatkan oleh ruangbelajar.

d. Asah Otak

e. Adapto 

f. Konsep Kilat

g. Bank Soal
Practices make perfect. Jika sering berlatih, maka kita akan semakin terampil bukan? Begitu juga dengan anak-anak. Semakin sering ia mengerjakan soal latihan, ia akan semakin terampil menyelesaikannya. Dengan ruangbelajar, kita ngga perlu lagi repot-repot mencari soal latihan untuk mereka, karena di sini semua sudah tersedia.

h. Laporan Belajar
Udah kayak sekolah aja, yaa, ada laporan belajarnya segala... Keren sih ini, jadi kita bisa memantau progres belajarnya anak-anak.

2. Biayanya Affordable

Awalnya, saya kira biaya di ruangbelajar cukup mahal, makanya jiper duluan. Ternyataaa... Bandingkan deh sama bimbel konvensional...


biaya ruangbelajar


3. Terbukti Berkualitas

mengapa ruangbelajar recommended?

 

Dari beberapa uraian di atas, bisa disimpulkan bahwa ruangbelajar memang lebih unggul dari bimbel konvensional.

keunggulan ruangbelajar



Jadi ibu-ibu, biar ngga pusing lagi mendampingi anak saat PJJ dan supaya anak-anak tetap semangat belajar dari rumah, jangan sampai salah pilih aplikasi belajar online, yaa... Layanan belajar online terbaik dan termurah ya ruangbelajar. Yuk, daftarkan anak-anak ke ruangbelajar! Mumpung lagi ada diskon banyak. :)



Read More